Stoney, How I Love Your Simple Ways


Stoney, How I Love Your Simple WaysKetika menikmati lantunan lagu Stoney yang dibawakan Lobo, wajah istri saya membayang dalam ingatan. Kami sedang tidak bersama saat ini. Dia sedang menengok putri kami yang tengah menempuh gemblengan di Pondok Gontor Putri, Mantingan, Jawa Timur. Saya tidak bisa menyertainya karena padatnya tugas yang harus saya selesaikan.

Istri saya, sebagai manusia biasa seperti halnya saya, tentu banyak menyimpan kekurangan. Namun demikian, semua kekurangan yang ada pada dirinya tertutupi oleh salah satu kelebihannya. Dia sangat easy going sehingga begitu mudah menyulap sesuatu yang tadinya rumit bin njlimet menjadi enteng dan masuk akal. Persoalan hidup dihadapinya dengan penuh kegembiraan. Dan semua kegembiraan itu akhirnya dengan cepat menular ke saya.

Istri saya adalah jelmaan Stoney, tokoh rekaan Lobo. Seperti itulah kesimpulan akhir saya. Sebagaimana disampaikan penyanyi gaek ini dalam lirik lagunya, Stoney adalah perempuan yang begitu enteng dalam mengahadapi kehidupan sehingga setiap hari baginya adalah liburan musim panas yang menyenangkan.


Itulah yang menjadi landasan rasa syukur saya kepada Tuhan. Dalam situasi galau bahkan hampir kehilangan arah akibat tempaan hidup yang sering saya rasakan, istri saya selalu menetralisasi semua kekacauan ini dengan cara-caranya yang sangat sederhana namun menyenangkan.

TERKAIT:  Selingkuh Itu Virus Sangat Mematikan

Menurut dia dalam hidup itu kita selalu dihadapkan pada kebahagiaan dan kesulitan. Itu sudah menjadi sunatullah. Mengapa kita selalu terbelenggu pada kesulitan-kesulitan itu dan jarang sekali memalingkan perhatian pada hal-hal yang membahagiakan. Nikmat Tuhan begitu banyak yang telah kita terima, bahkan, tidak akan terhitung jumlahnya. Fokuskan saja perhatian kita pada aneka kenikmatan yang telah Tuhan karuniakan, katanya. Dengan demikian, kita akan selalu bersyukur dan terus bersyukur.

 

Ya, idealnya kita semua bisa berprilaku seperti halnya istri saya. Sebab, mereka yang memancarkan rona-rona kebahagiaan akan mampu menyulut orang-orang di sekelilingnya dengan api kebahagiaan yang sama. Coba bandingkan kalau kita berdekatan dengan orang yang hobinya mengeluh dan terus mengeluh. Seakan-akan tak ada manusia di kolong langit ini yang lebih menderita dari dirinya. Pasti dan tentu, orang-orang seperti ini akan banyak dijauhi. Kemurungan dan kegelapan saja yang akan ditawarkan oleh orang-orang seperti ini. So, jika kamu ingin memiliki banyak teman dan segera didatangi jodoh, bersikaplah seperti halnya istri saya.

Terus terang, saya tidak merasa menyesal terlambat mendapatkan jodoh. Sebab, jodoh yang hadir dalam kehidupan saya hari ini telah merepresentasikan doa-doa yang sedemikian lamanya saya lantunkan. Semoga kebahagiaan yang sama segera hadir dalam kehidupanmu, wahai saudara-saudariku. Amien YRA.

TERKAIT:  It’s Not a Shame to Be a Jomblo, Brother!