Apakah cowok yang sedang mengoceh di hadapanmu itu seorang pembohong ataukah bukan? Untuk memastikannya, coba perhatikan gerak atau bahasa tubuhnya sebagai berikut.
1. Seorang cowok yang sedang berbohong biasanya duduk agak gelisah. Berbicara tersendat-sendat. Guna mengurangi rasa gelisahnya itu, ia akan mengangkat salah satu kakinya lalu diinjakkan pada palang tengah kaki kursi atau meja yang ada di hadapannya.
2. Secara naluriah, seorang lelaki ketika berbohong akan merasa perlu untuk menyembunyikan rasa bersalahnya. Hal ini utamanya dilakukan oleh pria yang jarang berbohong. Pengejawantahan bisa berwujud menyembunyikan telapak tangannya dengan cara melipat kedua belah tangannya di depan dada; memasukkan kedua tangannya ke dalam saku celana; bahkan ada juga yang menyembunyikan telapak tangannya dengan cara mendudukinya.
3. Perhatikan pula gerak bahunya. Ya, pada saat berbicara ia akan sering mengangkat salah satu atau kedua bidang bahunya. Sejatinya dia sedang menjalin perselingkuhan dengan seseorang. Ketika hal tersebut kamu tanyakan kepadanya, ia akan mengangkat bahunya sambil nyerocos berbicara. Semua itu dilakukan untuk menepis kecurigaanmu sekaligus memperkuat kebohongannya.
4. Kamu juga bisa mencari petunjuk tentang kebohongan yang disampaikan oleh cowokmu melalui isyarat jari telunjuknya. Simak baik-baik, jika ia menggosokkan ujung telunjuknya persis di bawah hidungnya, sebenarnya ia sedang berusaha menutupi kebohongannya. Ia menutup mulutnya sambil berteriak di dalam hatinya, “Oh my God, saya telah melontarkan kebohongan pada cewekku.” Metode ini umumnya digunakan pria yang tidak suka berbohong. Prilaku ini merupakan ungkapan rasa tak percaya terhadap apa yang telah diperbuatnya.
Maka berhati-hatilah dan segera berlakukan siaga merah jika kamu berhadapan dengan seorang cowok yang melakukan gerakkan atau isyarat seperti telah diungkapkan di atas.