5 Langkah Terbaik dalam Membalas Dendam


5 Langkah Terbaik dalam Membalas DendamSering di-bully? Dizalimi oleh seseorang? Sedang difitnah? Dianiaya? Jika “ya” jawabannya, maka lampiaskan saja segala kekesalanmu dengan segera. Balaskan segala dendammu sekarang juga. Jangan menunggu lagi. Inilah saat terbaik bagimu.

Caranya bagaimana? Apakah diawali dengan mengasah mata pisau setajam mungkin? Ataukah dengan mencuri senjata api milik aparat lalu kita buat rencana pembunuhan yang matang?

Oh, jangan! Perbuatan melanggar hukum itu cepat atau lambat akan terendus oleh aparat keamanan. Dalam tempo sekejap kamu akan menjadi penghuni penjara. Kamu juga akan meninggalkan kesengsaraan bagi kedua orang tua, saudara, dan teman-teman dekatmu.


Bagaimana kalau dengan menggunakan cara-cara gaib, klenik, metode pembunuhan magic? Meminta bantuan dukun teluh atau dukun santet, misalnya.

Waduh, Tuhan sangat tidak meridoi umatnya yang berbuat syirik kepada-Nya. Jangan sekali-kali mencoba metode tersebut, kecuali jika kita sudah tidak merindukan kebahagiaan di yaumil akhir nanti.

 

Lantas, cara membalas dendam terbaik yang disarankan?

Begini sobat! Bukankah Tuhan sudah berfirman bahwasannya orang-orang yang teraniaya itu sangat makbul doanya. Sangat didengar permohonannya. Oleh sebab itu, manfaatkan saja doa kita sebaik-baiknya sebagai sarana balas dendam kita.

Selanjutnya, ikutilah langkah-langkah berikut:

Pertama, bangunlah pada sepertiga malam terakhir (dini hari). Duduklah menghadap kiblat.

TERKAIT:  Meneropong Jodoh dengan Mata Hati

Kedua, pejamkan mata. Ingat-ingatlah wajah orang-orang yang telah menzalimi kita.

Ketiga, angkat kedua tangan kita. Bermunajatlah secara khusuk. Pilihlah kata-kata terbaik agar doa kita terkabulkan.

Keempat, ucapkan dengan lisan ke hadirat-Nya segala kesalahan yang telah dilakukan oleh orang-orang yang telah menzalimi kita. Jangan sampai ada yang terlewatkan.

Kelima, tirukan kutipan doa balas dendam yang saya tulis di bawah ini:

“Ya Allah, ya Tuhan kami. Ampunilah segala dosa orang-orang yang telah menzalami hamba.

Panjangkan umur mereka.

Sehatkan fisik, mental, jasmani, dan rohani mereka.

Berilah mereka keselamatan dalam kehidupan di dunia maupun di akhirat kelak.

Muluskan dan lancarkan karier mereka.

Sejahterakan keluarganya. Jadikan mereka penghuni surgamu di yaumil akhir nanti.

Amien!”